Efek Negatif dari Tidak Merepost Mention Insta Story Kawan dalam Hubungan Sosial Media dan Dunia Nyata
Merepost mention Insta Story atau merepost sg kawan merupakan tindakan kecil yang dapat meningkatkan hubungan sosmed antara akun user ig. Terkadang, ketika kita tidak merepost mention Insta Story kawan, itu dapat berimplikasi negatif pada hubungan sosmed maupun didunia nyata kita. Nah, kawan-kawan para kaum milenial pastinya tidak mau hal negatif tersebut terjadi bukan? Dilansir dari pengalaman penulis dan perspektif penulis, ada beberapa efek negatif dari tidak merepost mention Insta Story kawan dalam keberlangsungan hubungan sosmed maupun dalam dunia nyata, diantaranya:
Pertama, tidak merepost mention sg kawan dapat menimbulkan perasaan tidak menghargai atau tidak mengapresiasi kawan yang susah payah mengedit manual ataupun pakai template. Ketika kawan sudah mencantumkan nama kita dalam story dan kita tidak merepostnya, itu bisa membuat kawan merasa terabaikan, iya engga si gess? maybe kawan berpikir bahwa kita ini tidak menganggap kawan tersebut important atau bahkan apatis dengan kawan. Nah, hal ini bisa merusak hubungan sosmed kita dan memengaruhi kepercayaan yang telah dibuat sebelumnya.
Kedua, tidak merepost mention sg kawan bisa memengaruhi persepsi orang lain tentang kita. Ketika kita tidak merepost mention Insta Story kawan, maybe kawan atau kawan-kawannya yang lain berpikiran bahwa kita ini tak cukup ramah atau tidak terlalu aktif di medsos bahkan bisa dikatakan sipaling aesthetic sampai-sampai tidak merepost mention sg kawan sendiri. Nah, hal ini bisa memengaruhi perspektif kawan melihat kita dan bahkan dapat berpengaruh dalam hubungan sosmed ataupun didunia nyata yang lebih komperhensif di masa yang akan datang. Misalnya, kawan tersebut tidak mau lagi memention kita di Insta Storynya akibat kita tidak merepost mention Insta Story dia sebelumnya. Haaayyoo iyaa kann??
Ketiga, tidak merepost mention sg kawan bisa membuat orang merasa tidak comfortable atau gelisah bahkan ovt (overthinking). Saat kawan mencantumkan nama kita dalam storynya dan kita tidak merepostnya, itu dapat membuat kawan berasumsi atau merasa seperti kita ini tidak mau terlibat dengan kawan, merasa malu diliat orang, atau bahkan tidak suka dengan kawan tersebut. Nah, hal itu dapat membuat kawan merasa tidak comfortable, gelisah dan bahkan ovt terus. Misalnya, dalam pikiran kawan tersebut berasumsi “apakah aku jamet? tidak aesthetic dalam membuat Insta Story? atau apakah dia tidak suka jedag jedug yang aku buat ini? atau lagi apakah template capcut di Insta Storyku ini terlalu alay dan sangat jamet bagi dia?” Sehingga, lama-kelamaan kawan tersebut menghapus Insta Story yang telah dibuat karna merasa ovt dan tidak nyaman mentag nama kita di Insta Storynya. Sipaling ovt banget ygy.
Keempat, tidak merepost mention Insta Story kawan bisa berakibat interaksi kita disosmed maupun didunia nyata dengan kawan tersebut menjadi retak dan bahkan hancur. Saat kita merepost mention Insta Story kawan, hal tersebut dapat memicu interaksi kita dengan kawan menjadi lebih erat. Tapi, jika kita tidak merepost mention Insta Story dari kawan, hal itu bisa mengurangi interaksi kawan dengan kita disosmed ataupun didunia jyata. Sehingga kawan tersebut bisa mengunfollow kita dan bahkan tidak mau lagi atau males berhubungan dengan kita disosmed maupun didunia nyata. Hayyoo hati-hati ygy !!
Jadi pada intinya adalah, kita harus memperhatikan tindakan kecil seperti merepost mention Insta Story kawan guna membangun hubungan sosmed maupun dunia nyata yang asyik dan positif. Bukan hanya merepost sg kawan saja yang bisa memperkuat hubungan tersebut. Ada juga cara lain, seperti mengomen dan menglike atau mengspamlike postingan kawan, atau mengshare konten yang relevan dan menghibur yang tentunya sesuai dengan selera dia.
Perlu diingat bahwa medsos ini merupakan alat yang kuat dalam membangun dan memperkuat hubsos. Salah satu hal tindakan kecilnya adalah merepost mention Insta Story kawan yang bisa berdampak besar pada hubungan sosmed dan kehidupan kita. Jadi, jangan ragu dan jangan bimbang untuk melakukan tindakan kecil ini di Instagram ygy.
Mari sama-sama kita berintrospeksi diri terkait pembahasan ini. Penulis memohon maaf jika dalam penulisan ini terdapat kalimat yang relate dengan sipembaca.
Komentar
Posting Komentar