Capek Banget Kuliah
Ternyata, seiring bertambahnya semester, semakin capek ya kuliah. Mulai dari tugas yang tiada henti bertebaran hingga mulai mempersiapkan seminar proposal, dan PPL A.
Terlepas dari keresahan di atas, kuliah itu ternyata seperti hujan. Kita tahu bahwa diawal-awal semester, tugas itu datang seperti air langit jatuh ke bumi dengan perlahan (gerimis). Namun, lama-kelamaan kian deras.
Memang adakalanya hujan tugas itu datang secara tiba-tiba kepada mahasiswa. Sehingga, hal tersebut membuat mahasiswa basah kuyup akibat tugas.
Tentunya, apabila hujan itu kian deras, dan bahkan lama untuk mereda, maka banjirpun pasti bakalan datang. Terjemahan banjir di sini adalah banjir air mata.
Apabila mahasiswa hanya berpikir bahwa ketika ia terus bejalan ke depan sana pasti bakalan basah kuyup, maka capek kuliah itu kian terasa.
Cobalah berpikir bahwa selepas hujan itu bakal datang pelangi nan indah. Artinya, pasti ada waktu di mana mahasiswa dapat membuat khalayak ramai tersenyum dengan torehan nya, dan tentunya membuat orang tua nya bangga.
Penulis sendiri pernah menulis tema berkenaan hal ini, dan dalam hal ini, kembali penulis ingatkan bahwa, “kita telah memulai, dan kita mesti semangat sampai usai.”
Suatu hal hebat di mana kita telah berani untuk memulai berkuliah. Oleh sebab itu, kita mesti bisa merampungkannya hingga usai.
Semangat !
Komentar
Posting Komentar